Isa fadilla
Oh Ibu penerang hatiku
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu

Siapa yang mampu dan bisa pahami aku
Adakah orang yang tau selain ibu
Aku bahagia itu adalah bahagiaku
Tapi sedihku itu menjadi lukamu
Menetes air matamu lihat ku luka
Kau obati rasa sakitku dengan cinta
Hangatnya kasih sayangmu wahai bunda
Tak tergantikan walau ku beri emas permata
Segarnya asi yang kau beri itu bukti
Bahwa kasih sayangmu tulus, suci, murni
Tak harap kembali kau hanya memberi
Semoga suatu saat putramu jadi berarti

Oh Ibu penerang hatiku
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu

Teringat masa kecilku ketika dulu
Kau gendong aku, ku gengam erat tanganmu
Kau curahkan semua kasih dan sayangmu
Ku rindukan kembali kini semua itu
Terima kasih ku ucapkan untukmu bunda
Besar jasa dan doamu adalah asa
Kau tanamkan kebaikan dalam jiwa agar kelak ku dapat orang yang berguna
Bagai sinar mentari, cahyamu s'lalu terangi
Bagai embun, kasihmu damaikan hati
Pada mu ibu ku sungguh berhutang budi
Untukmu ku berjanji jadi anak yang berbakti

Oh Ibu penerang hatiku
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu

Sujud dan bersyukur aku pada Mu Tuhan
Atas Karunia yang telah Kau berikan
Tak sesal dari rahim bunda ku dilahirkan
Bangga ku menjadi anakmu, jujur aku katakan
Dalam dekapmu hati ini kusandarkan
Dipangkuanmu air mata ku teteskan
Hangat pelukmu beri sejuta harapan
Tuk berjalan raih mimpi di masa depan

Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu
Tiada orang yang mampu menjadi dirimu
Sayangmu Seutuhnya hanya untuk ku
Kasihmu tulus, pantas bila surgaku ada di telapak kakimu

Oh ibu penerang hatiku



Isa fadilla
# Tingkatan Taksonomi

  1. Fase Alpa / Analitik
    - Mengelompokkan hewan ke dalam kelompok-kelompok secara fenotip (dimorfisme/polimorfisme).
    - Mendiskripsikan takso baru: ciri-ciri kelompok yang sama yang membedakan dengan kelompok lain.
    - Mengajukan usul nama ke ICZN.
  2. Fase Sintesis / Beta
    Makro Taksonomi adalah meletakkan spesies / nama takson baru ke dalam kategori-kategori dalam hirarki taksonomi.
  3. Fase Biologi / Gamma
    Analisis Variasi infraspesifik yang mengarah pada studi asal-usul, evolusi, dan penentuan spesies biologinya atau sub spesiesnya.
# Suatu kelompok organisme / individu tetapi mempunyai karakter / perilaku berbeda tetapi fisik sama disebut "SIBLING"

# Ciri-ciri Taksonomi
  1. Cain & Harrison (1958)
    Segala sesuatu yang dapat dipertimbangkan sebagai variabel bebas (independent) dari organ sesuatu yang digunakan sebagai pertimbangan pada saat sama.
  2. Mayr (1969)
    Semua atribut dari sesuatu takson yang membedakannnya dengan anggota takson yang lain.
  3. Willey (1981)
    Gambaran suatu organisme yang merupakan produk dari urutan ontogenik / sitogenik dari gambaran yang sebelumnya ada, atau suatu gambaran dari parental yang sebelumnya ada.
# Macam - macam ciri taksonomi
  1. Goto (1982)
    Kuantitatif (Jumlah ruas tarsus), Kualitatif (besar, kecil, warna, ada & tidak), Rentangan.
  2. Willey (1981)
    Struktural (Materi dinding sel, sisik), Fungsional (sayap burung & kupu), Phylogenetik (perkembangan gigi bawah Gnatostomata)
  3. Lankester (1871)
    Perbedaan kimiawi spesies, genera hewan dan tumbuhan yang berbeda sangat signifikan dan tertentu bagi sejarah asal.
  4. Criek (1958)
    Urutan asam amino dalam molekul protein yang sulit terdeteksi ekspresinya dari fenotip suatu organisme dan sejumlah besar informasi evolusioner tersebunyi.
Isa fadilla

  1. Taksonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu taxis yang berarti susunan & nomos yang berarti hukum. Jadi Taksonomi adalah penyusunan yang teratur dan bernorma mengenai organisme-organisme ke dalam kelompok-kelompok yang tepat dengan menggunakan nama-nama yang sesuai dan benar. Taksonomi merupakan hukum yang digunakan sebagai penyusunan spesies.
  2. Klasifikasi adalah proses pengaturan tumbuhan / hewan dalam tingkat-tingkat kesatuan kelasnya yang sesuai secara ideal. Menurut Simpson (1961); Goto (19882), Klasifikasi merupakan kegiatan meletakkan hewan ke dalam kelompok-kelompok atau kumpulannya dengan dasar hubungan antar mereka dan keterkaitan karena hubungan kekerabatan atau persamaannya.
  3. Sistematika/Biosistematika adalah metode terkini untuk meneliti hubungan kekerabatan antar makhluk hidup. Sistematik adalah semua cakupan mengenai macam hewan, perbedaannya klasifikasi & evolusi (Blackwelder & Bounder, 1952), sedangkan menurut Simpson (1961) sistematik adalah hubungan kekerabatan diantara mereka. Biosistematik adalah klasifikasi secara eksperimen.
# Hubungan antara Klasifikasi, Taksonomi & Biositematik yaitu pada:
  1. Aktivitas
    Aktivitas Klasifikasi berupa fisik sedangkan taksonomi merupakan aturannya.
  2. Cakupan
    a. Biosistematik: cakupannya paling luas
    b. Taksonomi
    c. Klasifikasi: cakupannya paling sempit
  3. Hasil
    Hasil biosistematik berupa teori